Yang ku cinta selamanya

 





Kehidupan ini selalu memiliki banyak arti. Fase terberat dalam kehidupan adalah ketika ditinggal orang tua menunaikan ibadah haji. Fase terberat sekali bagi saya. Meski di waktu itu ada mba saya dan kakak ipar saya, tapi itu fase terberat sekali bagi saya

Mengenali diri sendiri, mulai mengurusi diri sendiri dan tidak bergantung pada sekitar. Dan kala itu masih teringat sekali fase mumet mumetnya mengerjakan proposal tugas akhir.

Nangis berhari-hari. Bahkan sampai mbak dan kakak ipar saya tak tahu lagi. karena bisa dibilang saya waktu itu sedih sekali.

Tapi, ada hal dan banyak hikmah yang bisa dipetik hingga saat ini. Batin saya kala itu, wahh se keren itu yaa waktu itu diri ini.

Menyelesaikan apa yang harus diselesaikan dan menjadi wanita yang kuat menghadapi hari.

Jika dibawa ke masa sekarang yang bapak ibu sudah bersama kami kembali, dan juga bersamaan dalam pengerjaan tugas skripsi, diri ini ingin mengucap seperti ini “Dulu aja kamu bisa melalui kok, masa sekarang engga?”

Bismillah yuk, kita tuntaskan kewajiban ini dengan sebaiknya.

Dengan ikhtiar dan juga jangan lupa berdoa dan meminta doa pada orang tua.

Semoga apa yang diusahakan tidak ternilai sia-sia

Teruntuk cinta selamanya. Orang tua

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bertumbuh

Tempat berharap itu akan selalu ada

Buku pinjaman